Syaikh Ahmad An-Nahrowiy dalam kitabnya Ad-Durr al-Farid mengatakan:
و يدخل فى الإيمان بالنبي صلى الله عليه و سلم الإيمان بما جاء به و من جملة ما جاء به الكتب السماوية و الأنبياء و الرسل عليهم الصلاة و السلام فيجب علينا الإيمان بجميعهم فمن آمن بالبعض دون البعض فهو كافر
Dan termasuk iman kepada Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah iman kepada apa (khabar) yang beliau datang membawanya , diantara apa (khabar) yang beliau datang dengannya adalah kitab-kitab langit , para Nabi dan para Utusan 'alaihim ash-sholatu wa as-salam , maka wajib atas kita beriman dengan semua itu (kitab-kitab, para Nabi dan Utusan) , maka barang siapa beriman kepada sebagian (kitab-kitab atau para Nabi atau para Utusan) tanpa beriman kepada sebagian yang lain maka ia kafir
و يجب الإيمان بما وقع لهم مع أممهم من مقاساة الشدائد و إظهار المعجزات حتى بلغوا التوحيد
Dan wajib beriman kepada apa yang terjadi pada mereka (Para Rosul) bersama umatnya diantaranya adalah menanggung perkara-perkara yang berat, tampaknya mukjizat-mukjizat sehingga mereka menyampaikan ajaran Agama Tauhid
و مما جاء به صلى الله عليه و سلم الإسراء به من مكة إلى المسجد الأقصى و المعراج بالجسم و الروح
Dan diantara perkara yang didatangkan Nabi Muhammad sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah Isro' (perjalanan di waktu malam) Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam dari Makkah sampai Masjid Al-Aqsho dan Mi'roj dengan jisim dan ruhnya
و مما جاء به سؤال القبر وهو بعد انصراف الناس فيدخل على الميت ملكان يسمى أحدهما منكرا و الأخر نكيرا فيجلسانه و يسئلانه عن العقائد فقط و يسئلان كل شخص بلسانه خلافا لمن قال كل شخص بالسريانية فيقولان له من ربك و ما دينك و ما اعتقادك و ما الذي مت عليه و ما تقول في هذا النبي و في رواية فى الرجل الذي بعث فيكم فيجيب الميت بحسب ما مات عليه من إيمان أو كفر
Dan diantara perkara yang didatangkan Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah pertanyaan kubur yaitu setelah perginya manusia (dari memakamkan) , maka ada dua malaikat memasuki (kubur) mayit , malaikat itu yang satu dinamakan Munkar dan yang satunya lagi Nakir , keduanya mendudukkan si mayit dan menanyainya tentang 'aqoid (keyakinan) saja , keduanya menanyai setiap orang dengan bahasa orang tersebut , hal ini berbeda dengan orang yang berpendapat bahwa keduanya menanyai setiap orang dengan bahasa suryani , maka keduanya berkata kepada si mayit : Siapa Robb (Tuhan)mu? , Apa Agamamu? , Apa I'tiqod (keyakinan)mu? , Apa yang engkau pegang saat kamu mati? , Apa pendapatmu tentang Nabi (Muhammad) ini? , dalam suatu riwayat "Apa pendapatmu tentang orang yang diutus kepada kamu? , maka mayit menjawab sesuai apa yang dipegang saat ia mati yaitu keimanan atau kekufuran.
فيقول المؤمن ربي الله و هذا النبي محمد نبيي آمنت به و بما جاء به و ديني الإسلام و يقول الكافر و [pheالمنافق لا أدري فيقال له لا دريت و لا تليت و يضربانه بمرزبّة من حديد لو اجتمع أهل الأرض عليها ما أقلوها فيصيح صيحة فيسمعه جميع الحيوانات إلا الثقلين رحمة بهما لأنهما لو سمعاها لذابا
Maka berkatalah orang mukmin : Tuhanku adalah Allah , Nabi Muhammad ini Nabiku ,aku beriman kepadanya dan apa yang ia datang dengannya , Agamaku Islam , sedangkan orang kafir dan orang munafiq berkata : Aku tidak tahu , maka dikatakan kepadanya : Engkau memang tidak tahu dan tidak membaca , lalu munkar dan nakir memukulnya dengan pukul dari besi yang andai saja semua penduduk bumi berkumpul untuk menggeser pukul itu niscaya mereka tidak bisa menggesernya , maka menjeritlah ia (mayit kafir atau mayit munafiq) sehingga jeritan itu didengar semua hewan kecuali jin dan manusia karena Allah mengasihinya , andai saja jin dan manusia mendengar jeritan itu niscaya keduanya hancur lebur
و السؤال مرة واحدة خلافا لمن قال أربعون
Pertanyaan kubur ini hanya sekali , berbeda dengan orang yang berpendapat empat puluh kali
و مما جاء به ضمة القبر و هي التقاء حافتيه على بعض و يكون قبل السؤال و هي في حق المؤمن الطائع نعيم و في حق الكافرو المؤمن العاصي عقاب فإنها تمزج لحمهما بعظمهما لكن الكافر أشد من المؤمن العاصي
Dan diantara perkara /kabar yang didatangkan Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah adanya jepitan kubur yaitu bertemunya dua pinggirannya , ini terjadi sebelum terjadinya pertanyaan kubur , jepitan ini kenikmatan bagi seorang mukmin yang taat , siksaan bagi orang kafir dan orang mukmin yang durhaka, jepitan kubur membuat daging keduanya bercampur aduk dengan tulang-tulangnya , akan tetapi lebih berat / menyakitkan bagi orang kafir daripada orang mukmin yang durhaka
و مما جاء به البعث و الحشر و البعث هو إحياء الأموات و إخراجهم من قبورهم و الحشر هو السوق للخلق جميعا الى الموقف للحساب و الموقف هو المحشر
Dan diantara perkara /kabar yang didatangkan Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah adanya kebangkitan dan dikumpulkan . Kebangkitan adalah dihidupkannya orang-orang yang mati dan dikeluarkan dari kuburnya , sedangkan dikumpulkan adalah digiringnya makhluk menuju mauqif untuk dihisab , mauqif adalah mahsyar / tempat berkumpul
و مما جاء به أخذ العباد صحفهم و منه حساب الله للعباد على ما وقع منهم و هو بحسب الأعمال فيكون يسيرا في حق المطيعين و عسيرا في حق الكفار و عصاة المؤمنين
Dan diantara perkara /kabar yang didatangkan Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah adanya pengambilan lembaran-lembaran catatan amal para hamba , Dan diantara perkara /kabar yang didatangkan Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah adanya hisab / perhitungan Allah pada hambanya menurut apa yang terjadi dari mereka , hisab itu tergantung amal perbuatan mereka , maka hisab itu mudah bagi orang-orang yang taat kepada Allah , sulit bagi orang-orang kafir dan orang-orang mukmin yang durhaka
و منه وزن الأعمال أو صحفها وهو الصحيح في ميزان واحد حقيقي له قصبة ولسان و كفتان لو اجتمع في إحداهما السموات و الأرض لوسعتهما إحداهما و هي التي توزن فيها الحسنات من نور و الأخرى التي توزن فيها السيئات من ظلمة
Dan diantara perkara /kabar yang didatangkan Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah adanya penimbangan amal atau penimbangan lampiran-lampiran catatan amal , -penimbangan lampiran-lampiran catatan amal ini yang shohih- pada satu timbangan yang sesungguhnya , yang terdapat cagak/tiang , lisan/lidah (pedoman neraca) dan dua telapak (daun neraca) , seandainya langit dan bumi berkumpul pada salah satu telapak (daun neraca)nya niscaya telapak(daun neraca) itu dapat memuat keduanya , di telapak(daun neraca) timbangan itu amal kebaikan terbuat dari cahaya ditimbang dan di telapak yang satunya lagi amal kejelekan terbuat dari kegelapan dtimbang
و منه الشفاعة العظمى له صلى الله عليه و سلم في فصل القضاء و بعد ذالك تشفع الأنبياء و الأولياء و سائر الصالحين و الآباء في أولادهم و الأولاد في آبائهم فقد ورد أن الولد يقف على باب الجنة فيقول لا أدخلها إلا و معي والدي و للنبي شفاعات عديدة
Dan diantara perkara /kabar yang didatangkan Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah adanya syafa'at 'udhma bagi Beliau sholla Allahu 'alaihi wa sallam saat fashlul qodlo' dan setelah itu pemberian syafa'at oleh para Nabi , para Wali , orang-orang sholih , para bapak pada anak-anak mereka , para anak pada bapak-bapak mereka , karena telah kuwarid (sampai) hadits yang menjelaskan bahwa seorang anak berdiri di depan pintu surga berkata : Aku tidak akan memasukinya kecuali bersama orang tuaku , dan bagi Nabi Muhammad sholla Allahu 'alaihi wa sallam syafa'at-syafa'at yang banyak (bermacam-macam)
و منه الصراط و هو جسر ممدود على متن جهنم يرده الأولون و الأخرون و هو شعرة من شعر هدب سيدنا مالك خازن النيران طوله ثلاثة ألاف سنة كما ورد في رواية و في أخرى طوله خمسة عشر ألف سنة و هو أرق من الشعرة و أحد من السيف طرفه فى أرض القيامة و طرفه الآخر في أرض الجنة
Dan diantara perkara /kabar yang didatangkan Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah adanya siroth yaitu jembatan yang memanjang diatas neraka jahannam yang akan dilewati orang-orang dahulu dan orang-orang akhir , jembatan tersebut adalah rambut dari rambut/bulu matanya Sayyiduna Malik malaikat penjaga neraka , panjang jembatan itu perjalanan kaki selama tiga ribu tahun menurut sebuah riwayat , namun dalam riwayat yang lain disebutkan lima belas ribu tahun , jembatan itu lebih tipis (kecil/lembut) dari pada rambut dan lebih tajam daripada pedang , ujung jembatan tersebut di bumi kiamat , sedangkan ujung yang satunya lagi di bumi surga
و منه حوضه صلى الله عليه و سلم و هو حوض عظيم كل جانب من جوانبه الأربع مسافة شهر حافته الذهب و رائحته المسك بل أطيب و حصاه اللؤلؤ وصفه صلى الله عليه و سلم بأن ماءه أشد بياضا من اللبن و أحلى من العسل يصب فيه ميزابان من الكوثر عليه من الأوان عدد نجوم السماء يشرب منه كل من أوفى بعهده من الله و يمنع منه من بدل و غير من شرب منه شربة لا يظمأ بعدها أبدا
Dan diantara perkara /kabar yang didatangkan Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah adanya telaga bagi Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam yaitu telaga yang besar , tiap pinggiran dari empat pingiran telaga itu masing-masing perjalanan kaki selama sebulan, kelilingnya emas , baunya minyak misik bahkan lebih wangi , kerikilnya mutiara ,Baginda Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam mensifati telaganya dengan bahwa sesungguhnya airnya lebih putih daripada air susu dan lebih manis dari pada madu , ditelaga itu terdapat dua pancuran dari telaga kautsar , diatasnya terdapat wadah sebanyak bintang-bintang dilangit , dari telaga itu akan minum setiap orang yang memenuhi janjinya kepada Allah dan dicegah dari meminumnya orang-orang yang mengganti Agama Allah dan merubahnya . Barang siapa minum dari telaga itu sekali saja maka ia sesudah itu tidak akan haus selamanya
و لكل نبي من الأنبياء حوض إلا صالحا فليس له حوض و ضرع ناقته يقوم مقام الحوض له و قال بعضهم ليس فى الموقف حوض إلا حوض نبينا صلى الله عليه و سلم
Setiap Nabi dari para Nabi mempunyai telaga kecuali Nabi Sholih 'alaih as-salam , Beliau tidak mempunyai telaga , sedangkan puting unta Beliau sebagai gantinya telaga bagi beliau . Sebagian ulama mengatakan : Tidak ada telaga di mauqif kecuali telaga Nabi kita Muhammad sholla Allahu 'alaihi wa salllam
و منه رؤية المؤمنين لله جل و عز في دار الآخرة من غير كيف و انحصار وهي ثابتة بالكتاب و السنة
Dan diantara perkara /kabar yang didatangkan Nabi sholla Allahu 'alaihi wa sallam adalah melhatnyaorang-orang mukmin kepada Dzat Allah yang Maha Agung dan Maha Menang diakherat nanti tanpa kaif dan tanpa dibatasi , melihat Dzat Allah ini tetap berdasarkan Al-Qur an dan As-Sunnah.
ZIYADAH: Min ghoiri kaifin wa nhishorin menunjukkan Allah tidak bertempat dialam akherat ataupun disurga.
قال تعالى وجوه يومئذ ناضرة إلى ربها ناظرة وقال صلى الله عليه و سلم إنكم سترون ربكم كما ترون القمر ليلة البدر فيراه المؤمنون قبل دخول الجنة و بعد دخولها فيكشف الله تعالى عن المؤمنين الحجاب انكشافا تاما فيرون ذاته جل و عز خالية عن جهة و مكان و مقابلة و سائر صفات الحوادث
Allah ta'ala berfirman : Wajah-wajah pada hai itu bersinar , kepada Tuhan mereka melihat. Rosulullah sholla Allahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya kalian akan melihat Tuhan kalian sebagaimana kalian melihat bulan dimalam purnama". Maka orang-orang mukmin melihat Allah sebelum masuk surga dan sesudah memasukinya , Allah ta'ala membuka dari mereka hijab / penghalang dengan terbuka yang sempurna , maka mereka melihat Dzatnya Allah yang Maha Agung dan Maha Menang tanpa arah , tempat , berhadap-hadapan dan semua sifat-sifat makhluk.
و إذا رأى المؤمنون الله جل و عز تركوا نعيم الجنة لأنه لو اجتمع نعيم أهل الجنة لا يساوي أقل لحظة من رؤيته تعالى فهي أكبر نعم الآخرة كما أن الإيمان أكبر نعم الدنيا روي عن الحسن البصري رضي الله عنه أنه قال بينا أهل الجنة فى الجنة إذ سطع عليهم نور فإذاالرب قد أشرف عليهم فلا يعطون شيئا أقر أعينهم و أثبت لقلوبهم من النظر إلى الله تعالى فإذ احتجب عنهم يبقى نوره و بركته فيهم
Dan ketika orang-orang mukmin melihat Allah Jalla wa 'Azza maka mereka meninggalkan kenikmatan surga , karena sesungguhnya seandainya semua kenikmatan penduduk surga dikumpulkan niscaya tak akan menyamai sedikit saja dari nikmatnya melihat Allah ta'ala , karena nikmat melihat Allah ta'ala adalah nikmat akherat yang paling besar sebagaimana iman adalah kenikmatan dunia yang paling besar. Di riwayatkan dari Imam Al-Hasan Al-Bashri radliya Allahu 'anhu bahwasanya beliau mengatakan: Ketika penduduk surga di surga tiba-tiba bersinarlah cahaya , ketika itu Allah menampakkan DzatNya pada mereka , maka tidaklah mereka diberi sesuatu yang lebih menggembirakan dan lebih memantapkan hati mereka daripada melihat kepada Allah , dan ketika Allah menghilang dari pandangan mereka maka tersisalah cahaya dan keberkahan Allah pada mereka.
TAMBAHAN: Ket: Allah bukanlah cahaya karena cahaya adalah makhluk ciptaan Allah , sedangkan Allah bukanlah makhluk dan tidak serupa dengan makhluk . Adapun ayat Al-Qur an yang menyebutkan bahwa Allah cahaya langit dan bumi maksudnya Allah yang menerangi langit dan bumi , bukan menjelaskan bahwa Dzat Allah berupa cahaya , barang siapa meyakini bahwa Dzat Allah berupa cahaya atau serupa dengan cahaya maka sesungguhnya ia telah menyerupakan Allah dengan makhlukNya dan mensifati Allah dengan sifat makhluk , dan barang siapa mensifati Allah dengan sifat makhluk atau menyerupakan Allah dengan makhluk maka ia telah menyekutukan Allah dan ia kafir yang wajib taubat dengan membaca syahadat.
و لم تقع الرؤية يقظة فى الدنيا إلا لنبينا صلى الله عليه و سلم و من ادعى رؤيته فى الدنيا يقظة فلا شك فى كفره
Dan tidaklah terjadi melihat Allah dalam keadaan sadar didunia kecuali bagi Nabi kita Muhammad sholla Allahu 'alaihi wa sallam , dan barang siapa mengaku melihat Allah didunia dalam keadaan sadar maka tidak ada keraguan akan kufurnya ia
و المؤمنون فى الآخرة متفاوتون فيها فمنهم من يراه كل عام مرة و منهم من يراه كل شهر و منهم من يراه كل جمعة و منهم من يراه كل يوم و منهم من يراه كل ساعة ومنهم من يراه كل لحظة و منهم من يكون مداوم النظر له جل و عز و هذه الحالة أكمل الحالات
Orang-orang mukmin diakherat berbeda-beda dalam masalah melihat Allah , maka diantara mereka ada orang yang melihat Allah setiap tahun sekali , ada yang melihat Allah setiap bulan , ada yang melihat Allah setiap seminggu , ada yang melihat Allah setiap hari , ada yang melihat Allah setiap jam , ada yang melihat Allah setiap kedipan mata dan ada orang yang terus-menerus melihat Allah Jalla wa 'Azza dan keadaan yang terakhir ini adalah keadaan yang paling sempurna.
اللهم اجعلنا و والدينا و مشايخنا و أحبابنا من أهل ذلك بجاه سيدنا محمد الذي سلك بنا أوضح المسالك صلى الله تعالى عليه و على أله و أصحابه و أزواجه و ذريته و أهل بيته كلما ذكرك و ذكره الذاكرون و غفل عن ذكرك و ذكره الغافلون و آمين .
Ya Allah jadikanlah kami , orang-orang tua kami , guru-guru kami , kekasih-kekasih kami termasuk ahli keadaan yang paling sempurna tersebut dengan barokah Jah/kedudukan penghulu kami Nabi Muhammad sholla Allahu 'alaihi wa sallam yang telah membimbing kami dijalan yang paling terang , semoga Allah ta'ala melimpahkan rahmat Nya atas Beliau , atas keluarga Beliau , shahabat-shahabat Beliau , istri-istri Beliau , keturunan Beliau dan ahli bait Beliau selama mengingatMu dan mengingat Beliau orang-orang yang ingat dan lupa dari menyebutMu dan menyebut Beliau orang-orang yang lupa. Aamiin , kabulkanlah permohonan kami.
و كان الفراغ من جمعها عصر الخميس لثمان خلت من شهر ذى القعدة سنة خمس و ثلاثين و مئتين و ألف من الهجرة النبوية على صاحبها أفضل الصلاة و السلام و غفر الله لنا و لوالدينا و المسلمين أجمعين.
Selesailah pengumpulan Aqidah-aqidah ini pada waktu 'asharnya hari kamis tanggal delapan bulan Dzul qo'dah tahun ke seribu dua ratus tiga puluh lima (Th 1235 H) terhitung dari hijrah Nabawiyah , semoga atas yang punya hijrah Nabawiyah terlimpahlah seutama-utama sholawat (rahmat) dan keselamatan dan penghormatan , semoga Allah mengampuni kita , orang-orang tua kita dan orang-orang Islam semuanya. Aamiin
0 Response to "MARI KITA SEMPURNAKAN IMAN KITA"
Post a Comment